TEMPO.CO, Jakarta -Belakangan, privasi pengguna menjadi concern bagi pengembang untuk membuat mereka merasa aman dan nyaman, dan, aplikasi WhatsApp telah menyediakan fitur untuk mengunci aplikasi demi keamanan privasi.

Lalu, bagaimana cara mengunci aplikasi WhatsApp agar tidak dapat dibuka oleh sembarang orang?

Aplikasi WhatsApp merupakan salah satu aplikasi pesan instan terpopuler saat ini. Total pengguna aplikasi di bawah naungan Meta Platforms ini secara global mencapai 2,2 miliar orang hingga kuartal pertama 2022, menurut laporan Business of Apps.

Perusahaan Jerman yang berspesialisasi dalam data pasar dan konsumen, Statista melaporkan lebih dari 21.6 juta pengguna iOS dan 55.3 juta pengguna Android memasang aplikasi WhatsApp di ponsel mereka.

Pengunci WhatsApp

Meskipun tiap telepon pintar dibekali dengan pengaman bawaan untuk membuka kunci layar, terkadang pengguna masih merasa waswas. Ada kalanya mereka meminjamkan ponselnya kepada orang lain, yang sudah pasti tidak dalam keadaan terkunci.

Sehingga si peminjam bisa dengan bebas membuka sejumlah aplikasi, termasuk WhatsApp. 

Padahal, banyak data yang bersifat pribadi atau rahasia di aplikasi tersebut. Jika Anda adalah orang yang sering meminjamkan ponsel kepada orang lain, fitur pengunci WhatsApp ini mungkin berguna.

Sebagai catatan, fitur pengunci WhatsApp ini tidak tersedia di semua perangkat. Bagi pengguna Android, hanya perangkat dengan fitur pengaman sidik jari dengan sistem operasi Android 6.0 ke atas yang mendukung API sidik jari Google saja yang bisa.

Sebagai contoh, fitur ini tidak didukung pada Samsung Galaxy S5, Samsung Galaxy Note 4, atau Samsung Galaxy Note 8. Selain itu, saat menggunakan fitur ini pengguna tetap dapat menjawab panggilan jika aplikasi terkunci. Sehingga tidak perlu khawatir terlambat menjawab panggilan karena harus membuka kunci aplikasi.

Bagi pengguna iOS, untuk perangkat dengan keamanan Touch ID, autentifikasi menggunakan sidik jari. Sementara untuk perangkat dengan fitur keamanan Face ID, autentifikasi menggunakan pengenalan wajah. Namun WhatsApp tidak menyediakan fitur pengunci dengan autentifikasi pengenalan wajah pada perangkat Android.

Jika Touch ID atau Face ID gagal membuka kunci WhatsApp, pengguna dapat memasukkan kode sandi iPhone. Sementara pada perangkat Android, opsi kode sandi tidak ada.

Berikut cara mengunci aplikasi WhatsApp, dikutip dari laman faq.whatsapp.com.

Cara Mengunci WhatsApp untuk Pengguna Android

1. Buka WhatsApp, ketuk Opsi lainnya atau tanda titik tiga di bagian atas kanan.

2. Buka Setelan, dan ketuk Akun, kemudian pilih opsi Privasi.

3. Gulir ke bawah kemudian pilih Kunci sidik jari.

4. Untuk mengaktifkan, ketuk panel aktifkan di sebelah kanan Buka kunci dengan sidik jari.

5. Selanjutnya sentuh sensor sidik jari untuk mengonfirmasi sidik jari.

6. Anda dapat memilih jangka waktu autentikasi sidik jari diminta. Bisa Segera, Setelah 1 Menit, atau Setelah 30 Menit.

7. Agar dapat melihat pesan teks di dalam notifikasi pesan baru, sebaiknya aktifkan panel Nyalakan Tampilkan di Notifikasi.

Cara Aktifkan Kunci WhatsApp dengan Touch ID atau Face ID untuk iOS

1. Buka Pengaturan WhatsApp.

2. Ketuk Akun, pilih Privasi, kemudian ketuk opsi Kunci Layar.

3. Nyalakan Perlu Touch ID atau Perlu Face ID.

4. Pilih berapa lama WhatsApp berada dalam mode siaga sebelum Touch ID atau Face ID diperlukan untuk membuka.

Demikianlah cara mengunci aplikasi WhatsApp di perangkat Android dan iOS. 

HENDRIK KHOIRUL MUHID
Salah Satu Fitur Baru WhatsApp Reaksi Status: Apa Uniknya?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik untuk bergabung.


Sumber : news.google.com.

Baca Artikel Menarik Lainnya dari Customer.co.id di Google News