10 Pertanyaan Interview Web Designer yang Sering Ditanyakan User

customer.co.id – Apakah kamu sedang mempersiapkan interview web designer, tetapi tidak tahu pertanyaan apa saja yang akan diajukan?

Jika iya, kamu harus membaca artikel ini sampai akhir!

Glints telah menyiapkan bocoran 10 pertanyaan interview yang biasanya ditanyakan user. Jadi, kamu bisa mempersiapkan dirimu dengan lebih baik sebelum wawancara.

Nah, berikut pertanyaan-pertanyaan yang bisa kamu pelajari!

1. Tools apa yang kamu gunakan untuk mendesain website? / What tools do you use to design website?

Seorang web designer harus paham betul tools apa saja yang bisa mendukung pekerjaannya.

Ada berbagai tools atau software desain web yang bisa kamu sebutkan, seperti Figma, Sketch, dan Mockplus.

Usahakan kamu pernah menggunakan berbagai tools tersebut sebelumnya, ya.

Setelah itu, katakan pula bahwa kamu terbuka untuk mempelajari berbagai tools lainnya yang dipilih perusahaan.

2. Di mana kamu biasa menemukan inspirasi web design? / Where do you find inspirations for web design?

Setinggi apa pun jabatan web designer, kamu tetap memerlukan inspirasi desain dari orang lain. Hal itu akan membuatmu terbuka pada ide-ide yang baru.

Untuk menjawab pertanyaan interview ini, kamu bisa menyebutkan berbagai situs yang biasa dimanfaatkan web designer.

Ada Pinterest, Awwwards, dan Dribbble yang bisa jadi sumber inspirasimu.

Kamu juga bisa menyebutkan sumber-sumber lain, seperti majalah, buku, komunitas, atau diskusi dengan orang lain.

3. Apa tren web design yang sedang muncul saat ini? / What are the trends in web design currently?

Dalam pertanyaan interview ini, perusahaan ingin tahu seberapa update web designer dengan tren yang ada.

Maka, pastikan kamu selalu membaca informasi terkini seputar web design, ya.

Kemudian, kamu bisa membahas tren desain web dari segi font, ukuran, tombol, animasi, dan warna.

4. Menurutmu, desain website yang buruk itu seperti apa? / According to you, what is a bad website design look like?

Untuk menjawab pertanyaan ini, kamu bisa menyebutkan desain website yang buruk dan pernah kamu temui.

Dilansir dari Guru99, beberapa gambaran web design yang buruk yaitu:

menggunakan background hitam dengan tulisan berwarna putih atau terang

menggunakan background hitam dengan tulisan berwarna gelap

semua unsur website berada di tengah

terlalu banyak gambar berukuran besar

terlalu banyak judul dan tulisan yang berkedip (blinking text)

5. Apa langkah pertamamu ketika mendapat proyek desain website yang baru? / What is your first step to take when you get a new web design project?

Pertanyaan interview ini akan menjelaskan cara berpikir seorang web designer.

Dikutip dari Skillcrush, umumnya perusahaan ingin kamu menjawab hal-hal seputar riset dan berpikir.

Jadi, sampaikan bahwa kamu selalu menganalisis dan berpikir terlebih dahulu sebelum mulai bekerja.

6. Bagaimana caramu mengombinasikan font atau huruf ke dalam sebuah desain website? / How do you combine fonts and letters to a web design?

Seorang web designer tentu saja perlu memahami setiap unsur desain. Salah satunya adalah font. Pastikan kamu mengenal berbagai jenis font dan paham cara mengombinasikannya.

Sebagai contoh, kamu bisa mengombinasikan font yang mirip dari segi ketebalan dan serif.

Kamu juga wajib menggunakan font yang mudah dibaca di bagian teks, seperti huruf-huruf sans serif.

7. Apa proyek web design yang menurutmu paling menantang? Bagaimana tantangan dan caramu mengatasinya? / What is your most challenging web design project? What challenges have you faced and how do you solve them?

Kamu tentu sudah memiliki pengalaman dalam bidang web design. Meskipun belum banyak, pasti ada satu proyek yang menurutmu paling menantang.

Nah, dalam pertanyaan interview ini, perusahaan ingin tahu cara web designer mengatasi setiap tantangan yang ada.

Ceritakan saja dengan jujur tentang proyek tersebut. Kemudian, jelaskan caramu menghadapi tantangan itu.

8. Menurutmu, hal apa yang perlu diperbaiki dari desain website perusahaan kami? / What do you think needs to be improved from our company’s website design?

Pertanyaan wawancara yang satu ini memang cukup menjebak. Kamu diminta untuk mengkritik dan memberi saran terkait situs perusahaan.

Namun, kamu tak perlu khawatir. Dengan pertanyaan ini, perusahaan justru ingin melihat seberapa kritis dan inovatif dirimu.

Oleh karena itu, kamu perlu mengamati situs perusahaan sebelum wawancara. Jadi, ketika wawancara, kamu bisa menjelaskan bagian mana saja yang perlu diperbaiki.

Ingat, selalu lengkapi jawaban itu dengan alasan dan solusinya, ya.

9. Seberapa terbuka kamu terhadap revisi? Apa yang kamu lakukan ketika tidak setuju dengan permintaan revisi? / How open are you to revisions? What do you do when you disagree with a revision request?

Ketika melamar sebagai web designer, kamu bisa saja mendapatkan pertanyaan interview ini.

Dari pertanyaan ini, pewawancara ingin tahu sampai mana kamu membuat batasan dalam desainmu.

Memang, kamu perlu bersikap terbuka terhadap revisi yang diterima setiap waktu. Namun, kamu juga perlu tahu kapan harus mempertahankan idemu sendiri.

Ketika menjawab pertanyaan ini, penting bagimu untuk menjelaskan ke pewawancara bagaimana kamu mengomunikasikan hal-hal yang tidak disetujui.

Beri tahu juga bagaimana pendekatanmu terhadap situasi tersebut supaya bisa diselesaikan secara “damai”, terutama ketika berurusan dengan klien.

10. Ketika menulis error message, hal apa saja yang menjadi konsiderasimu? / When writing error message, what are your considerations?

Menulis error message dalam web design tentu bukanlah hal sepele. Karena, adanya kesalahan penulisan dapat membuat user mengalami pengalaman buruk denganmu.

Sehingga, pertanyaan ini ditanyakan untuk mengetes kemampuanmu dalam menyampaikan suatu hal yang tidak mengenakkan ke user.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menulisnya. Berikut adalah beberapa di antaranya menurut Guru99.

jangan gunakan kata-kata bernada negatif

sebutkan eror yang terjadi dengan jelas, hal tersebut membuat user tahu apa yang salah dan perlu diperbaiki

beri user tanda atau link untuk menyelesaikan eror

ketika terjadi eror, tekankan bahwa kesalahan tersebut berasal darimu, bukan user

Itulah 10 pertanyaan interview yang paling banyak ditanyakan ke kandidat web designer. Jadi, kamu bisa menyiapkan kemungkinan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan di atas, ya.

Setelah mengetahui pertanyaan-pertanyaannya, yuk, mulai cari lowongan pekerjaan di Glints Jobs.

Kamu bisa mencari lowongan pekerjaan sebagai web designer di perusahaan-perusahaan keren, lho! Yuk, daftar dan mulai job hunting!

Sumber

Top 18 Web Design Interview Questions & Answers

Tech Job Interviews 101: 15 Web Designer Interview Questions Explained

Baca Artikel Menarik Lainnya dari Customer.co.id di Google News