customer.co.id – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara bicara terkait harga bahan bakar minyak (BBM) Revvo 89 di SPBU VIVO yang sempat dijual lebih murah dibandingkan Pertalite RON 90 di SPBU PT Pertamina (Persero).

Suahasil mengatakan pemerintah tak berhak mengatur harga SPBU swasta seperti VIVO. Meski begitu, seluruh SPBU harus menjual BBM dengan harga wajar.

“VIVO nggak ada urusannya sama pemerintah, dia nentukan harganya sendiri, tapi harga yang ditentukan oleh siapapun harus harga yang wajar, yang mencerminkan harga yang memang wajar,” ujar Suahasil dalam Kuliah Umum Pengantar Ekonomi yang disiarkan virtual, Senin (12/9/2022).

Suahasil menjelaskan harga wajar ditentukan dengan struktur biaya masing-masing sektor usaha. Untuk pelaku usaha yang mendistribusikan BBM, salah satu poin yang harus diperhatikan adalah harga minyak mentah dunia.

“Harga wajar dari mana, kita tahu struktur biaya usaha itu karena siapa pun kalau dia beroperasi di bidang usaha yang sangat spesifik seperti hilir BBM ya itu biayanya kami tahu,” jelas Suahasil.

“Tapi tidak ada subsidi yang ke VIVO dan VIVO nggak ada urusan dengan subsidi pemerintah,” tambahnya.

Sebelumnya heboh tuduhan pemerintah larang VIVO jual BBM lebih murah dari Pertalite. Pasalnya Revvo 89 tiba-tiba hilang dari SPBU VIVO sesaat setelah pemerintah mengumumkan kenaikan harga BBM.

Ketika harga Pertalite naik menjadi Rp 10.000 liter, Revvo 89 menjadi buruan. Sebab BBM VIVO dengan kadar RON 89 itu harganya hanya Rp 8.900/liter.

Hal itu tak berlangsung lama karena harga Revvo 89 kini menjadi Rp10.900/liter. Angka itu lebih mahal Rp 900 per liter dibandingkan Pertalite di SPBU Pertamina.

”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website detik.com. Situs https://customer.co.id adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://customer.co.id tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”

Baca Artikel Menarik Lainnya dari Customer.co.id di Google News