customer.co.id – Jika kamu masih kuliah, umumnya masa depan keuangan cerah belum menjadi kepentingan. Tetapi penting untuk mengutamakan keuangan bahkan sejak kuliah lho.

Salah satu alasannya adalah karena kesalahan pada masa kuliah bisa berujung pada masa depanmu. Ingin memiliki masa depan keuangan cerah?

Mari kita lihat 5 kebiasaan saat kuliah yang bisa membuka jalan kesuksesan.

Rubrik Finansialku

Memulai dengan Langkah yang Baik dan Benar

Terlalu banyak mahasiswa yang melakukan kesalahan keuangan pada masa kuliah, sehingga saat lulus mereka terpaksa menghadapi kesulitan keuangan yang cukup besar.

Inilah akibat dari terlambat merencanakan masa depan, sehingga langkah awal yang seharusnya mulus menjadi berantakan.

Kabar baiknya adalah kamu bisa mencegahnya dengan mempelajari keuangan sejak dini. Selain mempelajarinya, kamu juga perlu menerapkan pengetahuan tersebut.

[Baca Juga: Ilustrasi: Pilih Jadi Orang Kaya atau Orang Bahagia? Kalau Mau Keduanya, Ini Caranya]

Sebagai contoh, kamu perlu menerapkan kebiasaan baik dalam keuangan sejak masa kuliah. Mengapa demikian?

Jika kamu tetap melakukan kebiasaan buruk yang biasa dilakukan, akan sulit untuk mempersiapkan jalan yang mulus dan tidak berliku saat kamu mulai bekerja nanti.

Ingatlah bahwa kekayaan dan kesuksesan bisa dijaga dengan baik jika kamu memiliki kebiasaan yang baik pula. Mau tahu apa saja kebiasaan tersebut?

Rencanakan masa depan keuangan cerah kamu dengan Aplikasi Finansialku!

Dalam artikel di bawah ini, Finansialku akan menjabarkan 5 kebiasaan baik saat kuliah untuk memiliki masa depan keuangan cerah:

#1 Membuat Anggaran Dana Pendidikan

Sebuah kesalahan besar yang banyak dilakukan mahasiswa adalah dalam mengatur anggaran dana pendidikan.

Entah terlambat merencanakannya atau memang perencanaannya yang salah, banyak orangtua atau mahasiswa yang berujung memiliki utang dana pendidikan hingga puluhan tahun.

Tidak percaya? Coba deh lihat artikel berikut ini:

[Baca Juga: Gila! Utang Uang Sekolah atau Student Loan di Amerika Mencapai US$1,3 Triliun. Kenapa Sekolah Aja Ngutang?]

Dalam artikel tersebut diungkapkan bahwa utang uang sekolah di Amerika sudah mencapai US$1,3 triliun dan menjadi salah satu utang konsumen terbesar mengalahkan kredit kendaraan bermotor dan kartu kredit.

Agar tidak menambah besar jumlah utang dana pendidikan negara, kamu bisa mengakalinya dengan membuat dan menaati anggaran yang sudah dibuat. Meskipun orangtua-mu membayarkan kuliah, kamu tetap harus memiliki sebuah anggaran.

Bukan artinya kamu tidak bisa bersenang-senang selama kuliah, tetapi kamu harus menganggarkannya.

Dengan mengatur keuangan sejak kuliah, kamu membiasakan diri untuk menggunakan uang dengan bijak yang akan terus bermanfaat hingga tua.

Seperti apa sih tips membuat anggaran yang mudah dan sederhana?

Berikut beberapa tips dalam membuat anggaran bagi kamu para mahasiswa:

    Tentukan besar pemasukkan atau uang jajan (Contohnya: uang jajan dari orangtua, penghasilan tambahan dari bekerja sampingan).

    Tentukan besar pengeluaran tetap (Contohnya: biaya kost, biaya kuliah, biaya listrik dan air).

    Tentukan besar pengeluaran tidak tetap (Contohnya: biaya makan di luar, pakaian, hiburan).

    Bandingkan pengeluaran dan pemasukan (hitung berapa besar selisihnya yang bisa ditabung).

    Catat dan selalu review pengeluaranmu.

    Buat anggaran sesuai dengan pemasukan dan pengeluaran (jangan buat anggaran yang tidak feasible karena pada akhirnya hanya akan dilanggar).

    Review dan evaluasi anggaran secara berkala (perbaiki jika memang anggaran tidak bisa ditaati, namun hindari membuat anggaran yang terlalu longgar karena hanya akan berujung pemborosan).

[Baca Juga: Anda Bisa Kaya Hanya Dengan 10 Tips Sukses Jadi Orang Kaya Sebelum Usia 40 Tahun Ala Warren Buffet]

Ternyata tidak sulit kan membuat anggaran? Yang sulit sebenarnya mematuhi anggaran tersebut.

Namun, jika kamu membiasakannya sejak dini, kamu juga akan merasakan manfaat jangka panjangnya.

#2 Menabung Sejak Kuliah

Sejak kecil kita sudah dididik untuk belajar menabung, tetapi banyak yang beranggapan bahwa selama kita belum menghasilkan uang, menabung itu mustahil.

Anggapan tersebut salah besar.

Menabung pada masa kuliah merupakan prioritas utama. Namun memang betul bahwa kamu harus melihat situasinya terlebih dahulu.

Jangan sampai kamu memaksakan menabung saat masih mengemban utang dana pendidikan yang sangat besar.

Kamu bisa memulainya dengan sederhana, misalnya mencari pekerjaan sambilan atau bekerja pada saat liburan tengah semester. Dengan uang ini kamu bisa menabung sedikit demi sedikit untuk membayar dana pendidikan.

Jika kamu beruntung dan dana pendidikanmu sudah dilunasi orangtua, maka tabunglah untuk kebutuhan mendesak atau sebagai dana darurat.

Tidak ada salahnya mempersiapkan dana darurat sejak dini, karena kejadian tak terduga bisa terjadi kapan saja.

[Baca Juga: Ingin Jadi Orang Kaya dan Orang Sukses? Terbukalah Dengan Pasangan Soal Keuangan]

Jika kamu masih kesulitan menabung sambil kuliah, berikut beberapa pertanyaan dan jawaban sederhana untuk menabung saat masih sekolah atau kuliah:

Q: Berapa banyak yang harus ditabung saat kuliah?

Pertama-tama kamu harus mengetahui target tabungan yang ingin dicapai, dan bagilah 12 untuk mengetahui berapa banyak yang harus ditabung per bulan. Jangan pernah menyisihkan, tapi alokasikan sejak awal tabungan agar tidak terpakai. Jadikanlah tabungan sebagai sebuah prioritas.

Q: Jenis tabungan apa yang tepat bagi saya?

Saat kuliah, tabungan harus cukup likuid, dengan kata lain mudah dicairkan. Carilah tabungan yang likuid namun dengan suku bunga yang cukup kompetitif.

Q: Adakah cara menabung lainnya selama masa kuliah?

Selain menabung, salah satu cara lainnya adalah dengan berhemat. Mahasiswa biasanya miskin pada akhir bulan karena terbiasa memboroskan uang di awal bulan. Hindari kebiasaan buruk dan kamu bisa merasakan manfaatnya.

Q: Bagaimana cara memperoleh motivasi untuk menabung pada saat kuliah?

Kamu bisa menerapkan sistem YOLO, namun dengan cara yang bijak. YOLO yang benar berarti kamu memahami arti hidup hanya satu kali, dan bukannya memanfaatkannya dengan kegiatan sia-sia, tetapi malah memaksimalkan hidup dengan mempersiapkan masa depan dengan baik.

[Baca Juga: Mau Sukses dan Menjadi Orang Kaya? Awali Dengan Menerapkan Prinsip Dasarnya Terlebih Dahulu]

#3 Rencanakan dengan Matang jika Harus Mengajukan Pinjaman Dana Pendidikan

Tentunya kamu harus membayar untuk bisa kuliah dan memperoleh pendidikan, namun yang menjadi pertanyaan adalah:

“Seberapa banyak dana yang dibutuhkan dan berapa besar pinjaman yang harus diajukan?”

Pendidikan memang penting demi masa depan. Ironisnya adalah pendidikan sendiri mahal harganya.

Dengan demikian, mayoritas orang terpaksa mengajukan pinjaman dana pendidikan.

Nah, penting untuk mengukur kemampuan finansial dan mencari cara untuk meminimalkan biaya pendidikan agar tidak mengemban utang selama puluhan tahun.

Misalnya, kamu bisa mencari kampus yang menawarkan beasiswa atau bantuan bagi mahasiswa yang kurang mampu.

[Baca Juga: CEO Snapchat, Evan Spiegel Memberikan Kata-kata Motivasi Agar Jadi Anak Muda Terkaya di Dunia]

Berikut 5 tips mudah untuk mengurangi pinjaman dana pendidikan selama kamu kuliah:

    Pilihlah universitas berkualitas dengan harga yang terjangkau (tidak perlu kampus mewah, yang penting kualitasnya).

    Ajukan beasiswa atau tunjangan bagi mahasiswa

    Bekerja sampingan sambil kuliah.

    Mencari alternatif cara untuk selalu menabung walaupun pemasukan masih minim (Contoh: mencari kost yang bisa dibagi berdua, sehingga kamu bisa patungan biaya sewa).

    Jangan membeli mobil jika memang tidak mendesak, masih banyak alternatif lain seperti kendaraan umum.

    Hidup layaknya anak kuliah dan menghindari gaya hidup mewah dan berlebihan.

Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an (Gratis)

#4 Kamu Tidak Membutuhkan Kartu Kredit saat Kuliah

Namanya saja berjualan, pihak bank tentunya sebisa mungkin menawarkan kartu kredit sejak dini untuk membangun loyalitas konsumen. Tetapi nyatanya, kamu belum membutuhkan kartu kredit saat kuliah lho.

Mengapa demikian? Karena kartu kredit memiliki potensi besar untuk mengobrak-abrik keuanganmu jika tidak digunakan dengan bijak.

Sebelum memutuskan untuk menggunakan kartu kredit, terlebih dahulu pahami seluruh fitur dan sistem kerjanya, serta jangan lupa cek dahulu kebutuhanmu. Jika ternyata tidak dibutuhkan, mengapa harus pakai kartu kredit? Malah hanya menambah kewajiban untuk membayar tagihan setiap bulan disertai biaya tambahan lainnya.

#5 Mencari Pekerjaan Sampingan

Bekerja sambil kuliah? Mengapa tidak? Jika kamu bisa membagi waktu dengan baik, bekerja sambil kuliah bisa memberi banyak keuntungan.

Salah satunya adalah jika kamu bisa menemukan pekerjaan sampingan yang sesuai dengan bidang pendidikanmu.

Kamu bisa berlatih mengaplikasikan pengetahuan yang kamu miliki dan melatih kemampuanmu secara langsung.

Selain itu, tujuan bekerja sudah sangat jelas, yakni memperoleh penghasilan tambahan. Jika kamu bisa mengatur keuangan dengan baik, maka bekerja sambil kuliah bisa menambah tabunganmu secara signifikan.

Selain itu, kamu juga bisa memperoleh keuntungan seperti tunjangan pendidikan dari perusahaan tempatmu bekerja.

[Baca Juga: Apakah Orang-Orang Usia Muda, Baru Lulus Kuliah Bisa Jadi Orang Kaya dan Bebas Keuangan]

Kamu juga bisa memanfaatkan liburan tengah semester atau akhir semester untuk bekerja penuh waktu. Semakin banyak penghasilan tambahan, semakin terjamin pula masa depan keuanganmu.

Dengan catatan kamu tetap mengatur keuangan dan tidak mengubah gaya hidup setelah memperoleh penghasilan tambahan ini.

Keuntungan lainnya yang bisa dirasakan dengan bekerja sampingan saat kuliah adalah kamu bisa mendapat pengalaman bekerja lebih dahulu dibandingkan orang lain.

Keuntungan ini akan sangat terasa nantinya karena kamu sudah mengalami proses transisi dari dunia pendidikan ke dunia kerja lebih dahulu.

Saat harus bekerja nanti, kamu akan merasakan bahwa rasa canggung sudah diminimalkan karena kamu sudah pernah merasakannya.

Pengalaman ini tentunya juga menjadi nilai tambah bagimu untuk melamar kerja, dimana curriculum vitae (CV) akan semakin baik dengan adanya pengalaman kerja.

[Baca Juga: Kata-kata Motivasi: Cara Kaya dan Hidup Sederhana Ala Mark Zuckerberg, Pendiri Facebook]

Rencanakan Masa Depan Keuangan Cerahmu!

Melalui beberapa kebiasaan di atas, kamu bisa melihat bahwa masa depan keuangan cerah tidak datang begitu saja.

Seperti telah diungkapkan sebelumnya, kesuksesan tidak datang dengan sendirinya, namun dibutuhkan kerja keras dan harus dibentuk mulai dari diri sendiri.

Dengan kebiasaan buruk, kesuksesan hanya akan bersifat sementara. Namun berlaku sebaliknya, dimana jika kamu memiliki kebiasaan keuangan yang baik, maka kesuksesan senantiasa melekat pada dirimu.

Semoga artikel ini membantu dan kamu juga bisa memiliki masa depan keuangan cerah!

Apakah kamu memiliki pertanyaan mengenai 5 kebiasaan saat kuliah demi memiliki masa depan keuangan cerah lainnya? Tinggalkan komentar kamu di bawah.

Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan kamu pada kolom di bawah ini. Perencana Keuangan kami siap membantu kamu, terima kasih.

Sumber Referensi:

    Miriam Caldwell. 22 November 2016. Managing Your Money While in College (Five Habits that Will Shape Your Financial Futures). Thebalance.com – https://goo.gl/nUScSf

    Miriam Caldwell. 22 Juli 2017. How To Set Up a Budget. Thebalance.com – https://goo.gl/FsBAJB

    Miriam Caldwell. 15 Juli 2016. Ways to Save While in School. Thebalance.com – https://goo.gl/znVYkw

    Miriam Caldwell. 12 Agustus 2016. 5 Ways to Reduce Your Student Loans In School. Thebalance.com – https://goo.gl/XMWEsZ

Sumber Gambar:

    Masa Depan Keuangan Cerah Mahasiswa – https://goo.gl/EruZnh

    Mahasiswa – https://goo.gl/ZFLNzQ

Download Ebook Investasi Reksa Dana untuk Pemula

Baca Artikel Menarik Lainnya dari Customer.co.id di Google News