customer.co.id – Seiring meningkatnya demand kartu kredit dewasa ini, maka semakin banyak juga jenis kartu kredit yang beredar di pasaran.

Setiap kartu kredit menawarkan berbagai fitur menarik yang mampu menampung kebutuhan penggunanya. Tetapi tahukah Anda jenis kartu kredit yang tepat bagi Anda?

Simak klasifikasi kartu kredit berikut agar tidak salah pilih.

Rubrik Finansialku

Alat Transaksi Non Tunai Populer: Kartu Kredit

Berdasarkan data hasil survei Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI), terdapat peningkatan kebutuhan kartu kredit di Indonesia pada tahun 2016 sebesar 1,18%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kartu kredit semakin populer dan diminati masyarakat.

Tingginya minat masyarakat ini tentunya mendorong pihak perbankan untuk terus mengembangkan produk kartu kreditnya dengan berbagai fitur yang variatif.

Sebagai contoh adalah semakin bervariasinya promo kartu kredit pada retail hingga keuntungan pengumpulan krisflyer points bagi para traveler.

[Baca Juga: Kartu Kredit Syariah vs Kartu Kredit Konvensional! Apakah Kartu Kredit Syariah Ada Bunganya?]

Dengan beragamnya fitur kartu kredit, masyarakat juga diuntungkan dengan adanya alternatif fitur yang sangat banyak. Dengan kata lain, Anda bisa memilih kartu kredit yang cocok dengan perilaku pembelian Anda.

Agar Anda bisa memilih kartu kredit sesuai kebutuhan dengan tepat, Finansialku akan menjabarkan berbagai jenis kartu kredit berdasarkan kesamaannya. Mari kita simak bersama.

Kartu Kredit Berdasarkan Limit-nya

Di Indonesia sendiri, 2 provider kartu kredit yang banyak digunakan adalah Visa dan MasterCard. Apa sih Perbedaan Visa dan MasterCard?

Mari kita lihat sekilas mengenai perbedaan keduanya.

Perbedaan Visa dan MasterCard

Visa merupakan sebuah perusahaan teknologi global yang bertujuan untuk meningkatkan kehidupan dan perekonomian di seluruh dunia. Dengan produk, pengetahuan, pengalaman, dan pemikiran yang berbeda untuk membawa perubahan yang positif.

Visa International Service Association (VISA.INC) sendiri berlokasi di Foster City, California dan terus mengembangkan kerja samanya dengan berbagai pedagang (merchant) di seluruh dunia demi kemudahan nasabahnya.

MasterCard Worldwide, penerbit MasterCard berlokasi di Purchase, New York.

Dengan produk-produk inovatifnya, MasterCard Worldwide bertujuan untuk mengubah cara hidup masyarakat dengan transaksi elektronik dengan teknologi yang canggih.

VISA menawarkan sistem keamanan nasabah berupa pin statis atau One Time Password (OTP) ke dalam jendela “Verified by VISA”.

Pin statis atau OTP ini akan dikirimkan pada saat Anda hendak melakukan transaksi ke nomor telepon genggam yang Anda daftarkan.

MasterCard menawarkan proteksi nasabah berupa Secure Code. Secure Code ini merupakan kode pin tambahan yang harus dimasukkan pengguna ketika bertransaksi secara online.

Pin tersebut dapat Anda buat sendiri secara online sehingga tidak perlu repot-repot ke bank.

Nah, karena mengetahui kebutuhan masyarakat yang berbeda-beda, maka kedua provider ini menawarkan beberapa jenis kartu kredit dengan limit yang berbeda-beda.

Limit kartu kredit sendiri merupakan batasan transaksi yang dapat dilakukan kartu tersebut dalam periode tertentu, umumnya bulanan.

Tanpa panjang lebar lagi, berikut beberapa contoh kartu kredit Visa dan MasterCard berdasarkan limit-nya:

#1 Visa Classic

Kartu kredit yang satu ini merupakan kartu kredit dengan batas (limit) terendah, diperuntukkan bagi Anda yang tidak banyak menggunakan kartu kredit. Umumnya batas transaksi maksimal hingga Rp5 juta, serupa dengan batas transaksi yang dikeluarkan oleh bank nasional.

#2 Visa Gold

Sesuai namanya, kartu kredit ini lebih eksklusif dibanding Visa Classic karena memiliki batas kredit yang lebih tinggi dan juga ditambah dengan beberapa fitur promo berupa potongan harga di beberapa merchant tertentu.

[Baca Juga: Apa Yang Terjadi Jika Gesek Kartu Kredit Dua Kali? Ketahui Bahayanya!]

Kartu ini umumnya diperuntukkan bagi mereka yang berpenghasilan sekitar Rp5 juta hingga Rp25 juta per bulannya. Limit paling tinggi dari kartu ini bisa mencapai hingga Rp100 juta, tergantung kepada kebijakan bank.

#3 Visa Platinum

Kartu kredit Visa Platinum ini banyak digunakan oleh para pebisnis sukses dan profesional. Mengapa?

Karena salah satu syarat untuk dapat memiliki kartu ini adalah pengguna harus memiliki pendapatan lebih dari Rp25 juta per bulannya, atau minimal Rp28 juta. Limit kredit yang dapat diperoleh berkisar dari Rp75 juta hingga tak terbatas.

#4 Visa Signature

Kartu kredit berikut ini tergolong eksklusif dan hanya dapat dimiliki beberapa profesi saja seperti pengusaha, pengacara, dokter, dan akuntan profesional yang sudah memiliki nama besar.

Selain status profesi yang menjadi syaratnya, kartu kredit ini pun memiliki syarat pengajuan lain yang cukup sulit karena mencakup penilaian kelayakan harta (misalnya: deposito, tabungan, investasi, rekening koran, dan sebagainya).

[Baca Juga: Siapa Saja Orang yang Tepat Menggunakan Kartu Kredit Tambahan?]

Tetapi benefit-nya adalah Anda akan memperoleh limit maksimal mulai dari Rp100 juta hingga tak terbatas. Selain itu, dapatkan juga beberapa fasilitas tambahan seperti fasilitas airport lounge hingga travel assist dan golf membership.

#5 Visa Infinite

Kartu kredit Visa Infinite merupakan kartu paling eksklusif dari Visa yang tidak ditawarkan untuk umum. Kartu ini hanya dapat dimiliki oleh sebagian orang yang memiliki aset di atas US$100 ribu (Rp1,35 miliar) dalam bentuk uang tunai.

Benefit yang diperoleh berupa limit kredit mulai dari Rp50 juta hingga tak terbatas, namun umumnya hingga Rp250 juta, tergantung dari banyaknya tabungan uang tunai Anda. Dimana semakin banyak tabungan Anda, maka semakin besar limit kreditnya.

Selain itu, dapatkan juga beberapa fasilitas lain yang ditawarkan oleh kartu kredit ini, misalnya travel assist, asuransi perjalanan, booking jet pribadi, hingga special priority pass.

Download Ebook Panduan Investasi Reksa Dana untuk Pemula

#6 MasterCard Classic

Serupa dengan Visa Classic, MasterCard Classic memberikan limit kredit hingga Rp5 juta. Sedangkan syarat pengajuannya adalah Anda harus berpenghasilan minimal UMR hingga Rp50 juta per tahun.

#7 MasterCard Gold

Kembali serupa dengan Visa Gold, kartu ini memiliki limit kredit hingga Rp100 juta. Syarat pengajuannya serupa dengan kartu MasterCard Classic, namun perbedaannya terletak pada biaya iuran tahunan yang lebih tinggi.

#8 MasterCard Platinum

Kartu kredit ketiga keluaran MasterCard adalah Mastercard Platinum. Kelebihannya berupa fitur yang lebih banyak.

Limit kreditnya minimalnya mulai dari Rp75 juta hingga tak terbatas, bergantung pada penggunaan dan kemampuan finansial penggunanya.

[Baca Juga: Apakah Bisa Mengajukan KTA Tanpa Kartu Kredit? Jawabannya Bisa! Ini Syaratnya]

#9 MasterCard World

Selanjutnya, MasterCard mengeluarkan kartu MasterCard World yang fiturnya hampir serupa dengan kartu Visa Infinite. Namun terdapat syarat tambahan, yakni minimal penggunaan harus sebesar Rp75 juta per tahunnya.

Apabila Anda melakukan transaksi kredit di bawah Rp75 juta, maka risikonya adalah akan dikenakan iuran tahunan atau bulanan yang akan disesuaikan oleh masing-masing bank. Jumlah iuran tersebut cukup besar, sehingga jangan pilih kartu ini apabila Anda jarang bertransaksi dengan kartu kredit.

Manfaat dan keuntungan dari kartu ini antara lain:

    Dapat diterima di mayoritas negara di dunia.

    Fasilitas kemudahan dalam melakukan reservasidi airport, dan lainnya. Kartu ini juga memberikan layanan Identity Theft Resolution Service, yaitu layanan untuk melindungi identitas Anda.

Kartu Kredit Berdasarkan Area Penggunaannya

Kartu kredit juga diklasifikasikan berdasarkan area berlaku dan penggunaannya. Dengan demikian, jelas mana yang menjadi kebutuhan Anda. Untuk menentukan pilihan, simak 2 jenis kartu kredit tersebut:

#1 Kartu Kredit Nasional

Kartu kredit nasional hanya berlaku dan bisa digunakan dalam negara atau wilayah tertentu. Sebagai contoh hanya bisa digunakan di wilayah Indonesia.

Ada pula kartu kredit yang diterbitkan khusus untuk perusahaan afiliasi tertentu. Tujuannya adalah untuk memberikan pelayanan yang maksimal dengan adanya beberapa benefit bagi nasabah.

Contoh perusahaan afiliasi yang bekerja sama dengan bank adalah Hero, Astra, Garuda, Carrefour, Lotte, dan masih banyak lagi.

[Baca Juga: Apa Bedanya Kartu Kredit Visa dan Kartu Kredit MasterCard?]

#2 Kartu kredit Internasional

Berbeda dengan kartu kredit nasional yang hanya bisa digunakan dalam cakupan wilayah tertentu, kartu kredit internasional dapat digunakan sebagai alat pembayaran di seluruh dunia.

Umumnya kartu kredit satu ini didominasi oleh dua provider kartu kredit yang telah diungkapkan sebelumnya yaitu Visa dan MasterCard. Keduanya memungkinkan transaksi di merchant di seluruh dunia yang berlogo sebagai berikut:

    Visa

    MasterCard

    Dinners Club

    Carte Blanche

    American Express

Download Ebook Panduan Investasi Emas untuk Pemula

Kartu Kredit Berdasarkan Afiliasinya

Mengutip dari Wikipedia, afiliasi merupakan satu cara mengembangkan bisnis dengan cara memanfaatkan sosialisasi yang secara terarah dilakukan oleh individu, badan usaha atau organisasi dan kedua belah pihak akan mendapatkan keuntungan seperti yang sudah disepakati bersama.

Dengan demikian, kartu kredit berafiliasi artinya kartu kredit yang bekerja sama dengan pihak lain untuk memperoleh manfaat tertentu.

Kartu kredit berdasarkan afiliasinya dibagi menjadi 2 jenis, yakni sebagai berikut:

#1 Co-Branding Card

Kartu yang satu ini merupakan jenis kartu yang terbit atas kerja sama institusi pengelola (provider) dengan beberapa bank. Sebagai contohnya adalah kartu Visa dan Mastercard.

#2 Affinity Card

Affinity Card adalah kartu yang diperuntukkan bagi sekelompok orang tertentu, misalnya saja untuk kelompok mahasiswa. Sebagai contohnya adalah kartu kredit BNI yang bekerja sama dengan beberapa universitas di Indonesia.

Memilih Kartu Kredit Sesuai Kebutuhan Anda

Setelah membaca artikel ini, semoga Anda memperoleh pencerahan mengenai beberapa jenis kartu kredit dan kartu kredit mana yang sebaiknya Anda pilih.

Jangan ragu untuk menanyakan langsung mengenai informasi kartu lainnya ke perusahaan provider terkait, misalnya Visa atau MasterCard.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda, dan jangan lupa bagikan juga informasi ini bagi teman-teman yang sedang kebingungan dalam memilih kartu kredit.

Disclaimer: Penyebutan merek pada artikel ini hanya bertujuan sebagai sarana edukasi, bukan untuk tujuan-tujuan lainnya.

Apakah Anda memiliki pertanyaan mengenai jenis kartu kredit lainnya? Tinggalkan komentar Anda di bawah.

Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan Anda pada kolom di bawah ini.

Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih.

Sumber Referensi:

    Sepulsa. 4 Oktober 2016. Jenis Kartu Kredit dari Visa dan MasterCard. Sepulsa.com – https://goo.gl/Z1GMGG

    Wikipedia. Afiliasi. Wikipedia.org – https://goo.gl/KBz9Fz

Sumber Gambar:

    Jenis Kartu Kredit Sesuai Kebutuhan – https://goo.gl/c3XfVi

    Jenis Kartu Kredit – https://goo.gl/Nu1wME

Download Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula

Baca Artikel Menarik Lainnya dari Customer.co.id di Google News