customer.co.id – Apakah sebenarnya cuti premi itu? Apa manfaat sebenarnya dan berapa lama idealnya pada asuransi unitlink? Kita akan bahas hal tersebut di rubrik kali ini.

Pengertian Cuti Premi Pada Asuransi Unitlink

Salah satu teman kami bertanya melalui Facebook Finansialku mengenai cuti premi pada asuransi unitlink:

Pertanyaan: Selamat siang! Mohon menjawab pertanyaan dari saya ya. Saya baru memiliki asuransi unitlink, saya sering mendengar istilah cuti premi. Sebenarnya apa sih yang dinamakan dengan cuti premi? Berapa lama idealnya cuti premi pada asuransi unitlink? Terima kasih Finansialku.

Jawaban:

Cuti premi adalah salah satu istilah yang ada pada asuransi unitlink.

Jika Anda belum memiliki asuransi unitlink, mungkin Anda belum pernah mendengar hal ini.

Jika Anda sudah memiliki asuransi unitlink dan belum pernah mendengar hal ini, berarti Anda salah satu nasabah yang tidak pernah terlambat membayar premi bulanan atau tidak pernah berhenti membayarkan premi bulanan Anda.

Cuti premi adalah:

Istilah pada saat nasabah pemilik asuransi unitlink tidak ingin membayarkan premi bulanannya selama beberapa periode. Dengan kata lain, nasabah tersebut ingin melakukan cuti terhadap pembayaran premi mereka.

Jika Anda memiliki asuransi unitlink dan pernah tidak melakukan pembayaran premi bulanan Anda atau sudah berhenti melakukan pembayaran premi bulanan Anda, maka agen Anda atau perusahaan asuransi Anda akan mengatakan bahwa Anda sedang melakukan cuti premi.

Mengapa Cuti Premi Hanya Terdapat Pada Asuransi Unitlink?

Cuti premi biasanya hanya dapat dilakukan pada asuransi unitlink. Asuransi tradisional tidak memiliki istilah ini.

Asuransi unitlink adalah asuransi yang mengandung 2 unsur, yaitu proteksi dan investasi. Biaya-biaya yang terdapat di dalam asuransi unitlink diambil dari investasi yang terbentuk. Oleh karena itu, nasabah dapat melakukan cuti premi.

Karena biaya unitlink diambil dari investasi yang terbentuk, maka selama investasi cukup untuk membayarkan biaya-biaya yang ada. Nasabah boleh melakukan cuti atau tidak membayarkan preminya. Itulah sebabnya, hanya di asuransi unitlink saja terdapat istilah ini.

Asuransi tradisional, selain unitlink tidak memiliki istilah tersebut, karena premi bulanan yang dibayarkan digunakan untuk membayarkan biaya-biaya asuransi yang ada. Pada asuransi selain unitlink, kita tidak dapat melakukan cuti.

Berapa Lama Idealnya Cuti Premi?

Selama saya menjadi konsultan di bidang keuangan, sering sekali pertanyaan ini muncul, “Berapa lama saya boleh melakukan cuti premi?” atau secara harafiah sebenarnya mereka bertanya “Sampai kapan saya boleh tidak membayarkan premi bulanan ini?”

Jika boleh menjawab secara jujur, sebenarnya tidak dianjurkan oleh perusahaan asuransi yang menawarkan produk asuransi unitlink.

Mengapa demikian?

Karena biaya asuransi akan terus meningkat setiap tahunnya, sedangkan premi bulanan yang kita bayarkan bersifat tetap sampai seumur hidup.

Perhatikan grafik berikut ini!

[Baca Juga: Asuransi Jiwa Unitlink, Sebenarnya Menguntungkan Nasabah atau Tidak?]

Grafik ini diambil dari asuransi unitlink syariah, yang menggambarkan kenaikan biaya seiring berjalannya waktu.

Biaya asuransi pada beberapa tahun pertama memang lebih rendah daripada premi bulanan yang dibayarkan, sehingga terdapat nilai investasi dari perbedaan biaya dan premi.

Tetapi, seiring berjalannya waktu, biaya asuransi tersebut akan naik hingga melebihi premi yang dibayarkan setiap bulannya.

Pada waktu itu, kekurangan biaya asuransi yang harus dibayarkan akan diambil dari nilai investasi yang sudah terbentuk.

Apa jadinya jika cuti tetap dilakukan?

Maka nilai investasi yang terbentuk tidak akan besar dan ada kemungkinan nilai investasi di masa depan, tidak akan mencukupi biaya yang harus dibayarkan. Hal ini akan membuat Anda harus menambah nilai investasinya (top up) lagi apabila nilai investasi tidak lagi mencukupi biaya yang ada.

Apalagi jika perkembangan nilai investasi yang ada di pasar sedang mengalami penurunan, tentu saja nilai investasi Anda akan berkurang jauh lebih banyak dari semestinya dan akan semakin cepat berkurang dengan ditambahnya cuti.

[Baca Juga: Produk Asuransi Jiwa: Pilih Tradisional atau Unitlink?]

Jika Anda terus membayarkan premi Anda (tidak melakukan cuti premi), bukan berarti kemungkinan nilai investasi Anda akan tidak mencukupi lagi (jadi hilang sama sekali). Akan tetapi, kemungkinan nilai investasi tidak mencukupi untuk membayarkan biayanya yang akan sangat kecil sekali.

Jadi jika ditanyakan, berapa lama idealnya cuti premi pada asuransi unitlink? Jawabannya adalah sesuai dengan kebutuhan Anda untuk melakukannya, karena sebenarnya ini tidak disarankan untuk dilakukan.

Apa yang dimaksud dengan ‘kebutuhan’ disini sehingga dapat melakukan cuti premi?

Sebenarnya fasilitas cuti premi ada bukan karena tidak ada manfaat sama sekali, ini tetap memiliki manfaatnya tersendiri, terutama jika ada ‘kebutuhan’ secara khusus.

Manfaat Dari Cuti Premi

Cuti premi akan sangat bermanfaat apabila Anda memang sudah merencanakan keuangan Anda sebelum Anda membeli asuransi unitlink atau terjadi risiko keuangan yang tidak diinginkan.

Kedua hal inilah yang disebut ‘kebutuhan’.

Tentu saja kedua hal ini dapat terjadi di dalam hidup Anda, terutama risiko keuangan yang menyebabkan Anda sulit untuk membayarkan lagi asuransi unitlink Anda.

[Baca Juga: Apakah Mahasiswa dan Orang Muda Perlu Asuransi Jiwa Unitlink?]

Cuti dapat bermanfaat ketika Anda dalam periode tertentu mengalami kesulitan melakukan pembayaran premi Anda. Sedangkan Anda sudah membeli dan merencanakan asuransi unitlink sejak beberapa tahun yang lalu.

Hal ini akan akan sangat merugikan, jika Anda harus melakukan penutupan dan membelinya lagi. Karena ketika Anda membeli asuransi unitlink, umur sangat berpengaruh terhadap manfaat yang akan Anda dapatkan.

Oleh karena itu, kegiatan ini jauh lebih dianjurkan daripada Anda melakukan penutupan polis.

Tetapi tentu saja, ketika keuangan Anda membaik, jauh lebih baik jika Anda membayarkan kembali premi bulanan yang sebelumnya tidak Anda bayarkan, meskipun itu tidak diwajibkan.

[Baca Juga: Uang Terbatas, Mau Asuransi dan Investasi, Apakah Unitlink Solusinya?]

Manfaat lainnya adalah ketika Anda memang sudah merencanakan akan membayarkan premi bulanan asuransi unitlink selama jangka waktu yang telah Anda rencanakan.

Lalu, membiarkan nilai investasinya yang membayarkan biaya-biayanya. Dana yang Anda miliki dapat Anda investasikan di tempat yang lain yang lebih menguntungkan.

Tetapi harus diingat bahwa ketika nilai investasi yang ada sudah tidak mencukupi, Anda harus menambahkan nilai investasinya (melakukan top-up). Hal ini dilakukan agar asuransi unitlink Anda tetap berjalan dan dapat memberikan manfaat bagi Anda.

Manfaatkan Cuti Premi Dengan Tepat

Setelah Anda mengetahui informasi ini, tentu saja Anda akan lebih bijaksana dalam memanfaatkan cuti yang terdapat pada asuransi unitlink Anda bukan?

Jika Anda dapat memanfaatkannya dengan tepat, maka ini dapat memberikan keuntungan bagi Anda dan dalam perencanaan asuransi Anda.

Masih ada masalah keuangan yang belum bisa diatasi? Perencana Keuangan Finansialku siap membantu! Langsung konsultasikan keuangan Anda dengan Perencana Keuangan Finansialku yang sudah bersertifikat.

Hubungi kami melalui Menu Konsultasi Keuangan di aplikasi Finansialku atau melalui link berikut ini Konsultasi Keuangan.

Anda juga dapat menjadwalkan konsultasi melalui WhatsApp.

Terima kasih karena Anda telah membaca artikel ini sampai habis. Apakah informasi ini berguna bagi Anda dan menambah wawasan Anda tentang asuransi unitlink?

Apakah Anda ingin menolong orang lain untuk mendapatkan wawasan dan informasi yang terdapat dalam artikel ini? Bagikan artikel ini kepada orang lain.

Sumber Gambar:

    Proteksikita.com – https://goo.gl/Boizx2

    Asuransi Unitlink – https://goo.gl/SycqhN dan https://goo.gl/4xyoiR

Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Baca Artikel Menarik Lainnya dari Customer.co.id di Google News