customer.co.id – Apakah Anda tahu ternyata ada public key dan private key yang dapat mengamankan Bitcoin Anda?

Konsepnya sebenarnya sangat sederhana, karena dari dahulu sistem ini juga telah tersedia di Indonesia. Mungkin saja, Anda tidak menyadarinya.

Artikel ini dipersembahkan oleh:

Menjaga Keamanan Bitcoin dengan Private Key dan Public Key

Seperti pembahasan sebelumnya, Bitcoin adalah mata uang atau currency. Seperti halnya uang Rupiah, maka Bitcoin perlu dijaga keamanannya. Pertanyaan besar: bagaimana cara menjaga keamanan Bitcoin?

Jawabannya sederhana: penggunaan PRIVATE KEY dan PUBLIC KEY

Seperti apa contoh sederhananya?

Franklyn, salah satu investor di cryptocurrency menjelaskan konsep sederhana:

Apakah Anda sudah memahaminya?

Oke saya coba jelaskan, pada dasarnya konsepnya seperti kotak pos tradisional. Apakah Anda pernah melihat kotak pos (di Indonesia dikenal dengan istilah Bis Surat)?

Anda yang teringat dengan BIS SURAT, berarti Anda sudah senior

Buat Anda yang tidak pernah mendengar istilah BIS SURAT, berarti Anda mengenal istilah email. Konsep private key dan public key mirip-mirip dengan email.

Melihat Bitcoin dengan Public Key

Memindahkan Bitcoin dengan Private Key

Memilih Tempat Menyimpan Private Key

Seperti yang kita ketahui, menyimpan private key sama dengan menyimpan Bitcoin. Jadi kita harus berhati-hati dalam menyimpan private key.

Private key itu bentuknya karakter digital atau tertulis di secarik kertas. Lalu bagaimana cara menyimpan private key?

Anda dapat menyimpan di safe deposit box atau brankas, tetapi tidak praktis. Setiap kali Anda ingin transaksi dengan Bitcoin, maka Anda perlu membuka safe deposit box atau brankas.

Kita dapat menyimpan private key dalam bentuk digital dengan menggunakan jasa ketiga. Banyak perusahaan penyedia layanan Bitcoin di Indonesia (bahkan di dunia). Perusahaan tersebut memiliki layanan dompet Bitcoin (Bitcoin wallet).

Setiap perusahaan memiliki cara sendiri dalam menyimpan private key Anda. Salah satu perusahaan yang menyediakan jasa wallet Bitcoin adalah Luno. Sistem keamanan di Luno menggunakan sistem penyimpanan yang tersebar di beberapa negara.

Tips Mengamankan Bitcoin!

Meski menggunakan jasa titip (Bitcoin wallet), Anda tetap memiliki kebebasan untuk mengakses dan memindahkan Bitcoin.

Password perlu didesain unik, sebisa mungkin hindari kata-kata yang terdapat di kamus

Beberapa cara mengamankan rekening Bitcoin dengan:

    Mengamankan akun email.

    Mengamankan akun media sosial Anda.

    Menggunakan password yang unik untuk setiap akun online.

    Aktifkan otentikasi dua faktor (two factor authentication).

Saat ini terdapat sistem otentikasi dua faktor (2FA), yang penting diaktifkan dalam akun Anda. Situs-situs seperti Facebook, Google dan Luno juga mendukung sistem 2FA.

Sistem 2FA ini juga sudah dilakukan oleh bank-bank konvensional, seperti bank akan mengirimkan 6 nomor unik melalui SMS (disebut: one time password).

Jika Anda sudah paham dengan konsep keamanan sistem Bitcoin, maka bagikan juga artikel ini kepada teman-teman Anda yang sedang ingin mempelajari Bitcoin.

Berikan komentar dan tanggapan Anda pada kolom di bawah ini, terima kasih!

Disclaimer:

    Tulisan di atas berasal dari Luno dan dikurasi oleh tim editor Finansialku dengan menambahkan beberapa informasi tambahan dari sumber referensi tambahan.

    Tulisan di atas bertujuan sebagai sarana edukasi, bukan sebagai saran berinvestasi atau berspekulasi.

Sumber Gambar:

    Bitcoin – https://goo.gl/ffYwXh

    Bis Surat – https://goo.gl/ymWiue

    Safe Deposit Box – https://goo.gl/PKEHLN

Free Download Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula

Baca Artikel Menarik Lainnya dari Customer.co.id di Google News