Bacaan Doa Sesudah Berwudhu Lengkap dengan Artinya

customer.co.id – Keadaan suci ini penting diperhatikan apalagi ketika kita hendak melakukan suatu ibadah, baik itu wajib maupun sunnah. Selain itu, dalam melakukan tata cara wudhu pun harus sesuai dengan syariat dan sunnah agar wudhu menjadi sah.

Tidak hanya tata cara, terdapat bacaan doa sebelum dan sesudah berwudhu yang juga penting untuk diperhatikan. Nah pada artikel kali ini akan dijelaskan mengenai doa sesudah berwudhu dan beberapa hal yang berkaitan dengan wudhu. Lantas apa saja itu? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Wudhu sendiri berasal dari kata wadha’ah yang artinya kebersihan dan kebaikan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengertian wudhu adalah sebuah cara yang dilakukan umat Islam untuk menyucikan diri dengan menggunakan air.

Berwudhu dilakukan menggunakan air, selama masih dapat menemukan keberadaan air di sekitar. Namun, jika kesulitan dalam menemukan air, maka wudhu dapat dilakukan dengan menggunakan debu karena debu dapat digunakan sebagai media untuk menyucikan diri sebagai pengganti air, atau yang sering disebut dengan tayammum.

Kewajiban untuk wudhu sendiri tertuang dalam salah satu ayat Al Quran surat Al-Maidah ayat 6 yang artinya:

“Wahai orang-orang yang beriman, jika kalian berdiri untuk (mendirikan) sholat maka cucilah wajah-wajah kalian dan tangan-tangan kalian hingga ke siku-siku dan basulah kepala-kepala kalian dan (cucilah) kaki-kaki hingga kedua mata kaki,” (QS Al-Maidah: 6).

Terdapat 6 rukun wudhu sesuai dengan urutan yang disebutkan di dalam Al Quran. Keenamnya harus dilakukan secara berurutan atau sesuai dengan susunannya. Jika tidak sesuai, wudhu kita tidak sah atau batal.

Keenam pokok dari rukun wudhu antara lain niat, membasuh wajah, membasuh tangan, mengusap sebagian kepala, membasuh kaki, dan tertib.

Sunnah Wudhu

Selain rukun wudhu, terdapat pula sunah yang dapat dilakukan saat berwudhu. Tujuannya, agar kita mendapatkan keberkahan dan pahala yang semakin melimpah dari Allah. Beberapa sunah saat wudhu yaitu sebagai berikut:

– Membasuh kedua telapak tangan

– Membersihkan gigi menggunakan siwak dan berkumur

– Memasukkan air ke dalam lubang hidung

– Menyapu air ke seluruh kepala

– Membasuhkan air ke kedua daun telinga bagian luar

– Mendahulukan semua dari bagian kanan

– Menggosok sela-sela jari tangan, kaki, dan juga jenggot jika memilikinya.

– Melakukan masing-masing gerakan wudhu sebanyak tiga kali

– Melakukannya secara berturut-turut atau terus bersambung dari awal hingga akhir tanpa adanya jeda

Ketika berwudhu kita dianjurkan untuk membaca niat wudhu di dalam hati. Niat ketika melakukan wudhu harus sesuai dan semata-mata hanya karena Allah SWT serta untuk mengikuti ajaran Rasulullah SAW. Berikut ini adalah bacaan niat wudhu.

Nawaitul wudhuu-a liraf-il hadatsil ashghari fardhal lillaahi ta’aalaa

Artinya: “Aku niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil fardu karena Allah”

Niat wudhu dapat dibaca ketika gerakan membasuh wajah. Gunakan air yang agak banyak untuk membasuh keseluruh wajah dan jangan lakukan gerakan selanjutnya hingga selesai membaca niat.

Doa Sesudah Berwudhu

Setelah berwudhu sesuai dengan urutan, kita juga dianjurkan untuk membaca doa dengan doa sesudah berwudhu. Berikut ini bacaan doanya.

Asyhadu allaa ilaaha illallaah wahdahu laa syariikalahu. Wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuuluhu. Allahummaj alnii minattawabiina waj alnii minal mutaththohiriina, waj alnii min ibadikashshaalihiin.

Artinya: “Aku bersaksi tiada Tuhan melainkan Allah yang Maha Esa, tiada sektu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya.

Ya Allah jadikanlah aku orang yang ahli taubat, dan jadikanlah aku orang yang suci dan jadikanlah aku dari golongan hamba-hamba-Mu yang shaleh.”

Ketika membaca doa sesudah berwudhu, umat Islam dianjurkan untuk mengangkat kedua telapak tangannya dan menghadap ke kiblat.

Itulah tadi bacaan doa sesudah berwudhu dan pembahasan mengenai pengertian, rukun, sunnah dan niat wudhu sesuai sunnah. Alangkah baiknya jika kita menerapkannya ketika akan beribadah sesuai ajaran Rasulullah SAW.

”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website suara.com. Situs https://customer.co.id adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://customer.co.id tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”