IDXChannel – Sejarah dan profil saham BBCA, emiten bank milik Hartono Bambang Hartono dan Budi Hartono penting untuk diketahui. BBCA merupakan kode saham milik PT Bank Central Asia Tbk yang tercatat memiliki kapitalisasi pasar mencapai Rp1.000 triliun pada Maret 2022 lalu.

BBCA memang dikenal sebagai emiten dengan market cap yang besar dan tak pernah absen dalam indeks paling likuid di Bursa Efek Indonesia (BEI), LQ45. Sahamnya masuk kategori blue chip yang banyak diminati karena dinilai prospektif untuk investasi jangka panjang.

Bagaimana sejarah dan profil BBCA? Simak informasi lengkap IDXChannel berikut ini!

Sejarah dan Profil BBCA

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) didirikan sejak 10 Agustus 1955 dengan nama N.V. Perseroan Dagang Dan Industrie Semarang Knitting Factory. Perusahaan ini mulai beroperasi di sektor perbankan pada 12 Oktober 1956. Bank swasta terbesar di Indonesia ini juga pernah menjadi bagian dari Salim Group sebelum akhirnya berada di bawah kepemilikan Grup Djarum.

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, BCA memiliki ruang lingkup kegiatan usaha di bidang perbankan dan jasa keuangan lainnya. Pemegang saham dengan kepemilikan saham lebih dari 5% atau lebih adalah PT Dwimuria Investama Andalan sebesar 54,94%.

Adapun pemilik saham dari PT Dwimuria Investama Andalan sendiri adalah dua bersaudara Bambang hartono dan Budi Hartono. Hal ini berarti bahwa pengendali akhir dari BCA adalah dua bersaudara yang dikenal sebagai orang terkaya di Indonesia berharta mencapai USD42,6 miliar atau sekitar Rp634 triliun.

Sementara itu, sisa sahamnya dimiliki oleh pihak-pihak yang terafiliasi dengan PT Dwimuria Investama Andalan sebesar 2,49% serta dewan komisaris dan direksi dengan kepemilikan saham sebesar 1,95% saham.

Saat ini, BCA telah memiliki sebanyak 1.242 cabang yang meliputi kantor wilayah, kantor non wilayah, dan kantor cabang di seluruh Indonesia. BCA juga memiliki kantor perwakilan luar negeri yang ada di Hong Kong dan Singapura.

Perjalanan IPO dan Stock Split BBCA

Berdasarkan informasi di laman resminya, Bank Central Asia (BCA) berhasil memperoleh pernyataan efektif dari BAPEPAM-LK untuk melakukan Penawaran Umum Saham Perdana BBCA (Initial Public Offering) pada 11 Mei 2000.


Artikel ini bersumber dari www.idxchannel.com.

Baca Artikel Menarik Lainnya dari Customer.co.id di Google News