KOMPAS.com – Cara menyimpan bungkus lilin lebah tidak bisa sembarangan. Pembungkus makanan ini harus disimpan di tempat tertentu.

Karena, bungkus lilin lebah umumnya terbuat dari bahan alami, yakni lilin lebah, minyak, juga getah pohon tertentu.

Selengkapnya, simak tiga cara menyimpan bungkus lilin lebah di rumah yang bisa kamu ikuti berikut ini.

Baca juga:

1. Simpan beeswax wrap dengan kemasannya

Nina Widjaja, pemilik usaha Kalika Beeswax Foodwrap mengatakan, bungkus lilin lebah bisa disimpan kembali di kemasan awalnya.

“Jadi ada selongsong kemasan Kalika yang memang didesain untuk dipakai ulang, bisa disimpan di situ,” kata Nina saat dihubungi Kompas.comRabu (3/8/2022).

2. Bungkus lilin lebah bisa disimpan di suhu ruang

Selanjutnya, kamu bisa menyimpan bungkus lilin lebah pada suhu ruang dengan catatan jauh dari sinar matahari.

“Simpannya di mana saja asal jangan terkena sinar matahari langsung dan dekat kompor karena takut panas,” kata Naomi Annastasia Teguhputri, pemilik usaha Halo Baba Beeswax Wraps.

Karena, bahan utamanya bungkus lilin lebah yang berupa lilin lebah bisa mudah meleleh bila disimpan dekat tempat panas atau sinar matahari.

Baca juga:

3. Taruh bungkus lilin lebah di kulkas

DOK. KALIKA Beeswax Foodwrap Beeswax wrap KALIKA untuk membungkus makanan.

Terakhir, keduanya menyarankan untuk menyimpan bungkus lilin lebah di kulkas agar tetap lembab.

“Kalau lagi panas kan jadinya lilinnya lebih lengket, itu bisa sesekali ditaruh kulkas beberapa menit biar tidak kepanasan, tetapi tidak wajib,” kata Naomi.

Baca juga:

Dapatkan update berita unggulan dan berita terkini setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Artikel ini bersumber dari www.kompas.com.

Baca Artikel Menarik Lainnya dari Customer.co.id di Google News