Cara Sukses Menjalankan Bisnis Rumahan Tanpa Mengorbankan Kebahagiaan Anak-anak

customer.co.id – Apakah Anda merasa bisnis rumahan menyita waktu Anda bersama anak-anak? Atau mungkin Anda bingung bagaimana membagi waktu bisnis rumahan dan quality time bersama keluarga?

Anda tidak sendiri, banyak yang mengalami hal serupa. Lalu bagaimana mengatasinya?

Simak beberapa tips berikut ini:

Rubrik Finansialku

Masalah Bisnis Rumahan

Dewasa ini, kondisi perekonomian semakin memburuk sehingga memaksa kedua orangtua untuk bekerja, bahkan membuka bisnis rumahan. Semua itu dilakukan demi kesejahteraan keluarganya.

Terlebih jika Anda sudah memiliki buah hati, tentunya semakin sulit membagi waktu untuk mengurus bisnis rumahan sambil menjalankan tanggung jawab sebagai orangtua.

[Baca Juga: Moms, Ini Bisnis Rumahan Modal Kecil Terbaik untuk Anda]

Hal ini bisa membuat Anda merasa buntu, dimana Anda merasa tidak berhasil menjadi seorang pebisnis sekaligus ibu rumah tangga yang baik.

Namun kabar baiknya adalah ada cara untuk menjalankan bisnis rumahan tanpa harus mengorbankan kebahagiaan anak-anak Anda.

Caranya adalah dengan menyeimbangkan antara waktu berbisnis dan bersama keluarga. Dengan demikian Anda akan memperoleh kepuasan karena menyelesaikan seluruh kewajiban Anda dengan baik.

Melalui artikel berikut, Finansialku akan memberikan beberapa tips bagi Anda agar bisa menjalankan bisnis rumahan sambil tetap menghabiskan waktu bersama buah hati Anda.

#1 Buatlah Rutinitas dan Taati dengan Baik

Jadwal merupakan salah satu cara yang tepat untuk membuat perencanaan berbasis waktu, dengan demikian Anda bisa menciptakan sebuah rutinitas yang baik.

Jika Anda kesulitan membagi waktu, cobalah duduk sejenak dan hitung berapa banyak waktu yang Anda miliki dalam sehari. Kemudian pilah-pilah waktu dan beri proporsi yang tepat sesuai dengan jumlah pekerjaan Anda.

Dengan kerangka waktu ini, Anda akan lebih mudah mengetahui apa yang sebaiknya dilakukan terlebih dahulu tanpa ada yang terlewat.

Selain itu, Anda meminimalkan waktu yang dibutuhkan untuk menentukan prioritas, karena jadwal sudah menentukan prioritas Anda dengan jelas.

Hasilnya, Anda akan jauh lebih produktif dan terfokus sehingga pikiran Anda tidak akan terbagi-bagi.

Namun, lagi-lagi diingatkan untuk mentaati jadwal tersebut ya! Karena percuma membuat jadwal jika tidak ditaati dengan baik.

#2 Masukan Aktivitas Bersama Anak dalam Jadwal

Selain membuat jadwal mengenai bisnis rumahan Anda, jangan lupa untuk memasukan aktivitas bersama buah hati tercinta. Ingat tujuan Anda adalah menjalani bisnis rumahan sambil tetap membahagiakan anak-anak.

Mulailah dari hal-hal yang sederhana dahulu, misalnya membacakan dongeng sebelum tidur, sarapan bersama anak-anak, hingga membantu mereka mengerjakan pekerjaan rumah.

[Baca Juga: Moms, Punya Anak Usia 10 Tahun? Berikut 12 Cara Mendidik Anak tentang Uang yang Dapat Anda Praktikkan]

Memberikan waktu yang cukup bagi anak akan membuat mereka menghargai waktu tersebut dan akan meminimalkan gangguannya dalam pekerjaan Anda.

Mereka akan memahami bahwa ada waktu-waktu tertentu bagi mereka dan ada waktu bagi bisnis rumahan Anda.

Selain itu, Anda juga akan belajar memahami bahwa anak Anda juga penting, bahkan lebih penting daripada bisnis rumahan Anda.

#3 Manfaatkan Child Care

Dengan menjalankan bisnis rumahan, maka Anda sudah memahami konsekuensi untuk tidak menjadi ibu rumah tangga sepenuhnya. Anda harus menerima kenyataan bahwa tak mungkin menjalankan bisnis sambil mengurus rumah tangga seharian penuh.

Salah satu solusinya adalah dengan memanfaatkan child care, sehingga Anda memiliki sedikit waktu bagi bisnis Anda.

Gratis Download Ebook Pentingnya Mengelola Keuangan Pribadi & Bisnis

Namun, jika Anda memiliki pasangan, Anda bisa menjadi wanita karier sambil tetap mengurus rumah dengan meminta bantuan pasangan Anda.

Bagilah tanggung jawab dalam mengurus rumah dan buah hati Anda agar Anda tidak lagi kewalahan.

#4 Membuat Aturan-Aturan Dasar di Rumah

Apabila Anda ingin bisnis rumahan dan waktu bersama buah hati seimbang, maka Anda harus memastikan anak-anak tahu betul kondisi orangtuanya.

Buatlah beberapa aturan dasar yang memungkinkan Anda memiliki sedikit waktu namun efektif untuk berbisnis di rumah.

Berikan pengertian bahwa dalam waktu tersebut Anda mengharapkan kerja sama dari anak Anda untuk sebisa mungkin membantu Anda.

[Baca Juga: Moms, Kalau Ingin Keuangan Keluarga Teratur, Gunakan Anggaran Ini Dengan Aplikasi Finansialku]

Sebagai contohnya, Anda bisa meminta mereka bermain sendiri atau bersama teman-teman tetangga, bagaimana mengangkat telepon, dan bagaimana berperilaku saat ada tamu atau klien di rumah.

Selain itu, tambahkan aturan agar mereka tidak mengganggu saat Anda sedang fokus bekerja.

Namun, berikan pengertian bahwa dengan begitu Anda akan lebih cepat selesai dan bisa menghabiskan waktu lebih banyak bersama mereka, agar mereka tidak merasa diabaikan.

#5 Libatkan Anak dalam Bisnis Rumahan Anda

Sebenarnya sah-sah saja bagi seorang wanita untuk bekerja di kantor atau memiliki bisnis rumahan. Namun jika Anda menginginkan urusan rumah yang tetap terurus dengan baik, coba libatkan anak-anak dalam pekerjaan Anda.

Dengan demikian, Anda bisa menghabiskan waktu lebih banyak dengan mereka sambil tetap menjalankan bisnis rumahan Anda.

Sebagai contoh, jika Anda memiliki online shop dan harus mengepak barang, ajak anak-anak untuk membantu menggunting kertas-kertas dan bubble wrap pembungkus. Atau jika Anda sedang menghitung stok, ajak buah hati untuk berhitung bersama.

[Baca Juga: Bisa Banget! Begini Lho Cara Mengajarkan Bisnis pada Anak]

Berikan keuntungan atau reward bagi mereka, sehingga mereka membantu pekerjaan Anda dengan senang hati.

Misalnya saja, Anda bisa memberi uang jajan tambahan atau mengajak mereka makan es krim sehabis bekerja.

Tidak hanya membantu pembagian waktu Anda, hal ini juga sangat baik karena mengedukasi buah hati Anda mengenai keuangan sejak kecil.

Mereka akan memahami hal-hal sederhana tentang bisnis dan bahwa mereka harus bekerja untuk menghasilkan uang.

#6 Cari Cara Kreatif untuk Menggabungkan Bisnis Rumahan dan Anak-anak

Jika pekerjaan Anda fleksibel dan klien tidak keberatan, Anda sebenarnya bisa menggabungkan bisnis dengan kebutuhan buah hati Anda.

Sebagai contoh, saat Anda harus meeting bersama klien, ajaklah klien meeting di restoran yang ramah bagi keluarga.

Dengan demikian, Anda bisa sekalian mengajak anak-anak Anda makan siang lalu mereka bisa bermain di area bermain restoran.

[Baca Juga: Ada 6 Ide Bisnis yang Dapat Dieksekusi oleh Anak Usia Belasan]

Atau mungkin Anda bisa meeting di rumah dan meminta klien Anda membawa anaknya ikut serta. Sehingga saat Anda membahas bisnis, anak Anda dan anak klien dapat bermain bersama.

#7 Berhenti Mengeluh dan Belajar Bersyukur

Saat Anda benar-benar merasa lelah dan ingin menyerah, cobalah bayangkan orang lain yang bekerja penuh waktu sambil tetap harus mengurus rumah tangga dan keluarganya.

Anda memiliki keuntungan dimana bisnis Anda dapat dijalankan di rumah, Anda tidak perlu bermacet-macetan setiap hari dengan harapan cepat pulang ke rumah dan bertemu keluarga.

Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Anda bisa membagi waktu dengan lebih efektif dan juga bisa bertemu dengan buah hati Anda lebih sering, ini sebuah karunia.

Jika Anda berhenti mengeluh dan mencoba bersyukur dengan keadaan yang ada, maka hidup Anda akan jauh lebih legowo dan bahagia.

Manfaatkan Teknologi Untuk Bisnis Rumahan Anda

Memang betul bukan perkara mudah untuk menyeimbangkan pekerjaan rumah dan bisnis rumahan. Tetapi Anda bisa menggunakan beberapa tips di atas untuk mengatasinya.

Selain itu, kini juga sudah bermunculan berbagai teknologi terbaru yang bisa membantu Anda menjalankan tugas di rumah sambil tetap mengurus bisnis.

[Baca Juga: Kemilau Investasi di Bisnis Teknologi (Startup)]

Sebagai contoh, kini sudah banyak aplikasi yang bisa Anda manfaatkan untuk memesan makanan dan mengantar Anda kemana saja.

Dengan adanya aplikasi tersebut, Anda bisa meminimalkan waktu transportasi dan bisa membeli apa saja dengan lebih cepat dan mudah. Tidak perlu lagi repot-repot pergi ke restoran untuk membeli makanan, hanya dengan smartphone, Anda bisa menerima pesanan langsung di depan pintu rumah Anda.

Dengan demikian, Anda bisa menghemat waktu untuk membeli makanan atau memasak dan waktunya bisa dialokasikan untuk bermain bersama anak-anak.

Selain membeli makanan, kini sudah ada juga aplikasi jasa antar barang.

Jadi misalkan, bekal anak tertinggal dan Anda sedang meeting bersama klien, Anda bisa meminta bantuan jasa antar barang tersebut. Anda tetap menyelesaikan meeting bisnis Anda, dan buah hati Anda juga menerima bekalnya dengan aman.

Praktis sekali bukan? Anda bisa memanfaatkan beberapa aplikasi seperti ojek online dan lain-lain untuk menyeimbangkan pekerjaan rumah dan kantor Anda.

Menjadi Pebisnis Sekaligus Orangtua Bukanlah Beban

Meski selalu sibuk dan memiliki banyak tanggung jawab, namun working parents selalu menjadi seorang yang luar biasa, Dengan tantangan yang lebih, mereka berusaha tetap menyelesaikan semuanya.

Mengutamakan bisnis dan pekerjaan memang penting, tapi bukan dengan mengorbankan kebahagiaan keluarga dan buah hati sendiri.

Dengan demikian, cobalah menyeimbangkan kehidupan dengan cara mengimbangi kehidupan pekerjaan, usaha sampingan, dan pekerjaan rumah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda!

Disclaimer: Penyebutan merek pada artikel ini hanya bertujuan sebagai sarana edukasi, bukan untuk tujuan-tujuan lainnya.

Apakah Anda memiliki pertanyaan mengenai cara sukses menjalankan bisnis rumahan tanpa mengorbankan kebahagiaan anak-anak lainnya? Tinggalkan komentar Anda di bawah.

Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan Anda pada kolom di bawah ini. Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih.

Sumber Referensi:

Susan Ward. 8 Agustus 2016. How to Run a Successful Home Business With Kids (Tips For a Healthy Home-Based Business and Happy Kids). Thebalance.com – https://goo.gl/uPjLrw

Sumber Gambar:

Menjalankan Bisnis Rumahan – https://goo.gl/pDbnwh

Cara Menjalankan Bisnis Rumahan – https://goo.gl/VfQK57

Download Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula