Merdeka.com – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, tingkat kemiskinan di Indonesia per Maret 2022 mencapai 9,54 persen, atau sekitar 26,16 juta orang. Jumlah itu menurun 1,38 juta orang dibanding Maret 2021, di mana angka penduduk miskin Indonesia mencapai 27,54 juta orang. Sementara dibandingkan September 2021 terpangkas 0,34 juta orang dari 26,5 juta orang.

Papua dan Papua Barat masih tercatat sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan tertinggi di Indonesia. Namun, jumlah penduduk miskin terbanyak justru berada di wilayah Jawa Timur, Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Wilayah Indonesia Timur seperti Papua, Papua Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTT) membukukan persentase penduduk miskin terbesar. Berikut daftar 10 wilayah dengan prosentase kemiskinan terbesar:

1. Papua 26,56 persen

2. Papua Barat 21,33 persen

3. Nusa Tenggara Timur 20,05 persen

4. Maluku 15,97 persen

5. Gorontalo 15,42 persen

6. Aceh 14,64 persen

7. Bengkulu 14,62 persen

8. Nusa Tenggara Barat 13,68 persen

9. Sulawesi Tengah 12,33 persen

10. Sumatera Selatan 11,90 persen

Namun, secara sebaran yang menjadi daerah dengan penduduk miskin terbanyak adalah Jawa Timur, sebanyak 4,181 juta jiwa. Diikuti Jawa Barat sebanyak 4,070 juta jiwa, diikuti Jawa Tengah sebanyak 3,831 juta jiwa.

Adapun daftar 10 wilayah dengan jumlah kemiskinan terbanyak sebagai berikut:

1. Jawa Timur 4,181 juta

2. Jawa Barat 4,070 juta

3. Jawa Tengah 3,831 juta

4. Sumatera Utara 1,268 juta

5. Nusa Tenggara Timur 1,131 juta

6. Sumatera Selatan 1,044 juta

7. Lampung 1,002 juta

8. Papua 922 ribu

9. Banten 814 ribu

10. Aceh 806 ribu jiwa

Per Maret 2022, tolak ukur garis kemiskinan tercatat sebesar Rp 505.469,00 per kapita per bulan. Dengan komposisi garis kemiskinan makanan sebesar Rp 374.455,00 (74,08 persen), dan garis kemiskinan bukan makanan sebesar Rp 131.014,00 (25,92 persen).

Secara rata-rata, rumah tangga miskin di Indonesia memiliki 4,74 orang anggota. Dengan demikian, besarnya garis kemiskinan per rumah tangga miskin secara rata-rata sebesar Rp 2.395.923,00 per rumah tangga miskin per bulan.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana

Sumber: Liputan6.com [azz]

Baca juga:
Data BPS DKI: Kemiskinan di Jakarta Bertambah 3.750 Orang
BPS Catat Penduduk Miskin per Maret 2022 Capai 26,16 Juta Orang, Terbanyak di Jawa

Angka Kemiskinan di Jakarta Meningkat Karena Covid-19

Ingin Keluar dari Daftar Orang Terkaya, Bill Gates Sumbangkan Rp300 Triliun

Sri Mulyani: Transisi Ekonomi Jangan Tambah Kemiskinan dan Pengangguran

Kemenkeu: Data Tak Akurat Jadi Masalah Pengentasan Kemiskinan


Artikel ini bersumber dari www.merdeka.com.

Baca Artikel Menarik Lainnya dari Customer.co.id di Google News