customer.co.id – Inggris dikenal sebagai salah satu negara Barat dengan populasi umat Muslim yang besar.

Lebih dari tiga juta orang beragama Islam tinggal di Inggris, dan banyak lainnya tersebar di negara-negara yang memiliki hubungan dengan Inggris.

Meskipun Raja Inggris secara tradisional menjabat sebagai kepala Gereja Inggris, Ratu Elizabeth II terkenal karena keterlibatannya dengan komunitas Muslim di Inggris.

Menurut Zara Mohammed, Sekretaris Jenderal Dewan Muslim Inggris, dia adalah anggota kerajaan pertama yang mengunjungi masjid di Inggris,

“Kami di Dewan Muslim Inggris ingat bagaimana Ratu mengabdikan hidupnya untuk pelayanan publik dan mencari persatuan di antara komunitas Inggris,” katanya kepada R4 Sunday seperti dilansir BBC, Senin (12/9/2022).

Warisan hubungan baik itu tampaknya siap untuk dilanjutkan di bawah Raja baru, Raja Charles III.

Raja telah lama menjadi penganjur dialog antaragama, berkomentar dalam pidato pada 1993 bahwa dia “sepenuh hati” percaya bahwa hubungan antara dunia Kristen dan Islam sangat penting, “Karena kebutuhan keduanya untuk hidup dan bekerja sama di dunia kita yang semakin saling bergantung tidak pernah lebih besar,” tuturnya.

Menurut Masjid Pusat Cambridge, Raja bahkan telah belajar bahasa Arab untuk memahami Alquran.

Seperti yang dicatat oleh Ben Judah dari Dewan Atlantik, Raja yang secara tradisional memberikan pidato menyambut hari raya Idulfitri setiap tahun, adalah pelindung Pusat Studi Islam Oxford dan telah sering berbicara tentang pembelajaran dari Islam.

”Artikel ini bersumber sekaligus hak milik dari website cnbcindonesia.com. Situs https://customer.co.id adalah media online yang mengumpulkan informasi dari berbagai sumber terpercaya dan menyajikannya dalam satu portal berita online (website aggregator berita). Seluruh informasi yang ditampilkan adalah tanggung jawab penulis (sumber), situs https://customer.co.id tidak mengubah sedikitpun informasi dari sumber.”

Baca Artikel Menarik Lainnya dari Customer.co.id di Google News